SEJARAH TERBENTUKNYA TELEVISI

SEJARAH TERBENTUKNYA TELEVISI

Aranol Xenology - Pada saat awal perubahannya, tv memakai kombinasi tehnologi optik, mekanik, serta elektronik untuk merekam, tampilkan, serta menyiarkan gambar visual. Bagaimana juga, di akhir 1920-an, skema pertelevisian yang cuma memakai tehnologi optik serta elektronik saja sudah ditingkatkan, dimana semua skema tv kekinian mengaplikasikan tehnologi ini. Meskipun skema mekanik pada akhirnya tidak dipakai, pengetahuan yang didapatkan dari peningkatan skema elektromekanis sangat penting dalam peningkatan skema tv elektronik penuh.

Gambar pertama yang sukses diantar dengan cara elektrik ialah lewat mesin faksimile mekanik simpel, (seperti pantelegraf) yang ditingkatkan di akhir era ke-19. Ide pengiriman gambar bergerak yang memakai daya elektrik pertama-tama dirinci pada 1878 untuk "teleponoskop" (ide kombinasi telephone serta gambar bergerak), tidak lama sesudah penemuan telephone. Di saat itu, beberapa penulis fiksi ilmiah sudah memikirkan jika satu hari kelak sinar juga akan diantar lewat medium kabel, seperti suara.

Inspirasi untuk memakai skema pemindaian gambar untuk kirim gambar pertama-tama diterapkan pada 1881 memakai pantelegraf, yakni memakai proses pemindaian pendulum. Sejak itu, beberapa tehnik pemindaian gambar sudah dipakai nyaris di tiap tehnologi pengiriman gambar, termasuk juga tv. Berikut ide yang namanya "perasteran", yakni proses mengganti gambar visual jadi arus gelombang elektrik.

Di tahun 1884, Paul Gottlieb Nipkow, seorang mahasiswa 23 tahun di Jerman, mematenkan skema tv elektromekanik yang memakai cakram Nipkow, satu cakram berputar-putar dengan rangkaian lubang yang diatur dengan cara spiral ke pusat cakaram yang dipakai dalam proses perasteran. 

Tiap lubang cakram diposisikan dengan beda pojok yang serupa supaya dalam tiap putarannya cakram itu bisa melanjutkan sinar lewat tiap lubang sampai tentang susunan selenium sensitif sinar yang membuahkan denyut elektrik. Bersamaan dengan penempatan tempat gambar yang diprioritaskan dipusat cakram, tiap lubang akan memindai tiap "irislah" horizontal dari keseluruhnya gambar. 

Alat bikinan Nipkow ini tidak betul-betul bisa diterapkan sampai ada perkembangan dalam tehnologi tabung penguat. Tetapi, alat itu cuma bisa pancarkan gambar "halftone" — karena lubang dengan tempat spesifik dengan ukuran berlainan — lewat kabel telegraf atau telephone.

Perancangan setelah itu memakai pemindai mirror-drum berputar-putar untuk alat rekam gambar serta tabung cahaya katode (CRT) untuk piranti penampilan. Pada 1907, seorang periset Rusia, Boris Rosing, jadi penemu pertama yang memakai CRT dalam piranti penerima dari skema tv eksperimental. Ia memakai pemindai "mirror-drum" untuk kirim gambar geometrik simpel ke CRT.Tetapi, untuk merekam gambar bergerak masih tidak bisa dilaksanakan, sebab kepekaan detektor selenium yang rendah.

Penemu asal Skotlandia, John Logie Baird sukses memberikan langkah pemancaran gambar-bayangan bergerak di London di tahun 1925,diiringi gambar bergerak monokrom di tahun 1926. Cakram pemindai Baird bisa membuahkan gambar memiliki resolusi 30 baris (cukup untuk menunjukkan muka manusia) dari lensa dengan spiral ganda.

Demo oleh Baird ini sudah disepakati pada umumnya oleh dunia untuk demo tv pertama, sekalinya tv mekanik tidak dipakai. Di tahun 1927,perkembangan televisai di dunia sangat pesat dan canggig sekali hampir sama dengan Perkembangan Casino Online di dunia yang sangat pesat  Baird mendapatkan skema rekaman video pertama di dunia, yakni "Phonovision", yakni dengan memodulasi signal output camera TV-nya ke rata-rata capaian audio, ia bisa merekam signal itu pada cakram audio 10 inci (25 cm) dengan memakai tehnologi rekaman audio biasa. 

Cuma sedikit rekaman "Phonovision" Baird yang masih tetap ada serta rekaman-rekaman yang masih tetap bertahan itu selanjutnya ditranslate serta diolah jadi gambar yang bisa disaksikan pada 1990-an memakai tehnologi pemrosesan-sinyal digital.

Pada 1926, seorang insinyur Hungaria, Kálmán Tihanyi, membuat skema tv dengan piranti pemindaian serta penampilan yang seutuhnya elektronik, serta memakai konsep "penyimpanan isi" di tabung pemindai (atau "camera").

Pada 1927, seorang penemu Rusia, Léon Theremin, meningkatkan skema tv dengan mirror-drum yang memakai skema "video terikat" untuk membuahkan resolusi gambar 100 baris.

Di tahun yang serupa, Herbert E. Ives dari Bell Labs sukses mengirim gambar bergerak dari satu cakram 50-tingkap yang membuahkan 16 gambar per menit lewat medium kabel dari Washington, D.C. ke New York City, dan lewat gelombang radio dari Whippany, New Jersey.Ives memakai monitor penayang sebesar 24 x 30 inci (60 x 75 cm). Subyek rekamannya termasuk juga diantaranya Sekretaris Perdagangan Amerika waktu itu, Herbert Hoover.

Di tahun yang serupa juga, Philo Farnsworth sukses membuat skema tv pertama di dunia dengan pemindai elektronik pada ke-2 piranti penampilan serta pickup,dimana penemuannya ini pertama-tama dia demonstrasikan di muka media massa pada 1 September 1928.

Di tahun 1936, untuk kali pertamanya olimpiade Berlin ditayangkan ke stasiun tv di Berlin serta Leipzig dimana warga umum bisa melihat tiap perlombaan langsung.

Pada saat awal tv, kotak tv elektromekanik mulai dengan cara komersil dipasarkan dari tahun 1928 sampai 1934 di Inggris,Amerika Serikat, serta Rusia.Tv komersil pertama dipasarkan oleh Baird di Britania Raya di tahun 1928 berbentuk penerima radio ditambah lagi beberapa komponen seperti tabung neon di belakang cakram Nipkow yang membuahkan gambar kemerahan memiliki ukuran sebesar perangko pos yang bisa diperbesarkan lagi memakai lensa pembesar. "Televisor" ciptaan Baird ini dapat dipakai tanpa ada radio. Televisor yang dipasarkan di tahun 1930–1933 adalah penjualan tv masal yang pertama. Kurang lebih 1.000 unit Televisor sukses dipasarkan.

Kotak tv elektronik komersil pertama dengan tabung cahaya katode dibuat oleh Telefunken di Jerman pada 1934,[19][20] diiringi oleh produsen elektronik lainnya di Prancis (1936),Britania Raya (1936),serta Amerika Serikat (1938).

Di tahun 1936, Kálmán Tihanyi menjelaskan konsep tv plasma, yakni skema panel datar yang pertama.

Di tahun 1938 di Amerika, tv memiliki ukuran 3 inci (7,6 cm) dipasarkan seharga 125 USD (sama dengan 1.863 USD di tahun 2007.) Mode paling murah tv memiliki ukuran 12 inci (30 cm) ialah seharga $445 (sama dengan $6.633 per 2007).

Tahun akseptasi TV menurut negara

1939 serta sebelum

1940 — 1949

1950 — 1959

1960 — 1969

1970 — 1979

1980 — 1989

1990 — 1999

2000 serta setelah

Tidak ada tv

Tidak ada data

Kurang lebih sekitar 19.000 unit tv elektronik sudah dibuat di Britania, 1.600 unit di Jerman, serta 8.000 unit di Amerika,[28] sebelum pada akhirnya War Production Board sangat terpaksa hentikan produksi TV pada April 1942 sebab pecahnya Perang Dunia II.

Pemakaian TV di Amerika Serikat bertambah kembali lagi saat Perang Dunia II sesudah produksi TV dibolehkan kembali ke Agustus 1945. Saat perang, jumlah pemilik TV di Amerika bertambah seputar 0,5% di tahun 1946, lalu naik 55,7% di tahun 1954, serta naik sampai 90% di tahun 1962.[29] Di Britania, jumlah pemilik TV bertambah dari 15.000 di tahun 1947, lalu 1,4 juta di tahun 1952, sampai 15,1 juta di tahun 1968.



No comments:

Post a Comment